Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memperingati hari jadinya yang ke-3 tahun dengan tema “3 Tahun BRINteraksi untuk Indonesia Maju”, sekaligus dibarengi dengan Kick Off Indonesia Electric Motor Show 2024 (IEMS 2024) oleh Kepala BRIN Tri laksana Handioko. Agenda tersebut dilaksanakan di Gedung BJ. Habibie, Jalan MH. Thamrin, Jakarta, Minggu (28/4/2024).
Acara tersebut tidak hanya merupakan ajang peringatan ulang tahun, tetapi juga momentum bagi BRIN untuk memperlihatkan dukungan terhadap pertumbuhan kendaraan listrik nasional melalui IEMS 2024 yang akan diselenggarakan pada tanggal 8-11 Agustus 2024 di Gedung ICC, Kawasan Sains dan Teknologi Soekarno, BRIN Cibinong.
Saat Press Conference Launching InaRI Expo 2024 dan IEMS 2024, Handioko menyatakan bahwa IEMS bertujuan untuk mengakselerasi pembangunan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dan menjadi wadah bagi para pelaku industri kendaraan listrik dan komponennya untuk terus berkomitmen dalam mensosialisasikan inovasi dan teknologi kendaraan listrik terkini kepada masyarakat Indonesia.
Handoko juga mengajak seluruh stakeholders, produsen, industri, dan perusahaan untuk mendukung kendaraan listrik berbasis baterai (full electric vehicle) dalam mensukseskan IEMS 2024.
“Terkait hal itu, BRIN mengajak seluruh stakeholders, produsen, industri dan perusahaan mendukung kendaraan listrik berbasis baterai (full electric vehicle) untuk berpartisipasi menyukseskan IEMS 2024,” ujarnya.
Perkembangan kendaraan listrik sudah menunjukkan geliatnya di Indonesia dan hal ini menjadi titik awal BRIN bersama Promotor (Transportasi Indonesia) menyelenggarakan IEMS.
“Tentu saja IEMS akan terus kami dorong sehingga menjadi event yang lebih besar dalam skala nasional dan secara spesifik BRIN terus mengakselerasi pertumbuhan dan ekspansi kendaraan listrik, khususnya kemdraan listrik berbasis baterai (full electric vehicle) untuk roda dua dan roda empat.” tuturnya.
Direktur Promosi Transportasi Indonesia, selaku promotor IEMS 2024, Irwan Rahman menekankan bahwa acara ini merupakan dukungan terhadap inisiatif pemerintah dalam membangun transportasi pintar berbasis kendaraan listrik di Indonesia.
“Selain itu, IEMS untuk menyediakan ruang bagi pemerintah pusat, pemerintah kota, pemerintah daerah, daerah pengembang, dan perencana kota untuk lebih memahami konsep dan penerapan kendaraan listrik dalam upaya mengurangi emisi gas buang kendaraan,” ungkapnya.
Dengan IEMS 2024, diharapkan akan menjadi pemantik pertumbuhan kendaraan listrik nasional serta transfer pengetahuan dan teknologi kendaraan listrik di tingkat nasional dan internasional, menjadikan Indonesia sebagai pemain utama dalam industri kendaraan listrik di Asia Tenggara.